Kursi DPR Bukan Tolak Ukur Jatah Menteri PDIP

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Ahmad Basarah, menyatakan perolehan kursi DPR di pemilu legislatif tidak menjadi tolak ukur untuk mendapat jatah menteri di kabinet bentukan Presiden Joko Widodo.
Hal ini disampaikan Basarah, menanggapi adanya suara-suara kader PDI Perjuangan di daerah yang tidak puas dengan jatah menteri PDIP yang sama dengan PKB dan Nasdem.
Dikatakan, PDI Perjuangan merupakan partai nasionalis yang mendengarkan suara dan aspirasi publik, termasuk dalam hal penyusunan kabinet.
Namun partai pengusung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla, ini sadar bahwa Jokowi sudah berjanji kepada rakyat untuk memberikan porsi lebih pada kalangan profesional.
"PDIP tidak menjadikan tolak ukur jumlah kursi yang ada di DPR, sebagai bargaining mendapatkan kursi di kabinet," kata Basarah di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (27/10).
Basarah menyebut yang dilakukan PDI Perjuangan boleh disebut sebagai kenegarawanan. Karena itu semua pihak, terutama kader PDI Perjuangan harus menghormati penyusunan kabinet yang merupakan hak prerogatif presiden. (fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Ahmad Basarah, menyatakan perolehan kursi DPR di pemilu legislatif tidak menjadi tolak ukur untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- IAW Dorong BPK Audit Investigatif Penggabungan Mahram Haji di Jabar, Ini Masalahnya
- Di Hadapan Ribuan Buruh, Prabowo Dukung Marsinah Jadi Pahlawan Nasional
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- Pantau Pelaksanaan May Day di Mabes TNI, Menko Polkam: Sejauh Ini Berjalan Lancar
- David Herson Apresiasi Presiden Prabowo Hadiri Peringatan Hari Buruh 2025
- May Day, Pertamina Turunkan Harga BBM Nonsubsidi, Berikut Daftarnya