Labuan Bajo Dikepung Tiga Event Pariwisata

Namun, wanita berhijab ini meminta semua pihak, terutama para masyarakat yang ada di Labuan Bajo menjaga kebersihan dan keamanan dan tempat destinasi pariwisata.
Seperti diketahui, kecantikan alam dan bawah laut Labuan Bajo di NTT memang menarik wisatawan lokal hingga mancanegara.
Ada eksotisnya pemandangan Pulau Tidar yang pernah didatangi Valentino Rossi, unik dan langkanya Pulau Komodo serta aneka situs, snorkling diving yang cantik luar biasa semua dimiliki Labuan Bajo.
Seperti diketahui, pemerintah setempat membuat regulasi seperti pelarangan pembangunan dan pembatasan wisatawan di daerah konservasi Pulau Komodo. Pemerintah juga mengharapkan kerja sama dari wisatawan lokal dan asing untuk menjaga alam yang ada.
“Ini untuk masyarakat dan untuk kita semua, yuk jaga lingkungan dengan baik, jaga alam kita, jangan ada sampah lagi,”ujar Esthy.
Hal senada diungkapkan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya. Mantan Direktur Telkom mengatakan, benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik.
Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Arief kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Menpar meminta semua harus menjadi yang terbaik, juga menggunakan standar global.
Konsistensi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat untuk terus menjaga pintu masuk pariwisata di Labuan Bajo terus berlanjut.
- International Golo Mori Jazz Bakal Jadi Agenda Tahunan ITDC
- Bea Cukai Gencarkan Operasi Rokok Ilegal di Labuan Bajo dan Kediri, Ini Hasilnya
- Soal Parapuar, BPOLBF: Tak Ada Pencaplokan, Pendekatan Berbasis Semangat Budaya ‘Lonto Leok’
- Kuku Bima Meluncurkan Iklan Pariwisata, Perkenalkan Labuan Bajo ke Mancanegara
- BPOLBF Perkuat Sinergi Melalui Industry Call Bersama Pelaku Pariwisata Labuan Bajo
- BPOLBF Luncurkan 19 Calender of Event 2025 Termasuk Festival Kelimutu, Catat