Lahir Kembar Lima, Awasi Masa Kritis Tujuh Hari

Lahir Kembar Lima, Awasi Masa Kritis Tujuh Hari
BUAH HATI: Lima anak Hari dan Nia dirawat di ruang berbeda, tiga bayi di NICU Gedung Bedah Pusat Terpadu (GBPT).(Dipta Wahyu/Jawa Pos)

Agus menambahkan, pihaknya memberikan pengawasan lebih ketat kepada bayi laki-laki. Sebab, imunitas bayi berjenis kelamin tersebut biasanya lebih rendah. Namun, dia optimistis dengan perkembangan kondisi lima bayi itu. "Kami progress report terus. Kami melakukan yang terbaik. Semua risiko juga disampaikan kepada keluarga," ujarnya. 

Kemarin (19/6) Hari berkonsultasi dengan tim dokter anak. Dia mengaku khawatir dengan kondisi bayinya. Dia teringat pengalaman meninggalnya sang anak pertama pada usia tiga bulan lantaran alergi berat. "Semua kembali kepada Yang di Atas. Apa pun yang dibutuhkan untuk perawatan ini saya pasrahkan kepada dokter," ucapnya. (ara/nir/c6/ayi)  

SETELAH lahir, lima bayi kembar pasangan Nia Rachmawati dan Hari Saputra ditempatkan di tempat berbeda karena keterbatasan kapasitas. Dua bayi ditempatkan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News