Laksamana Yudo: Modernisasi Alutsista jadi Program Prioritas TNI AL

“Setiap negara akan berusaha menciptakan teknologi yang tidak atau belum dikuasai oleh negara lain," tuturnya.
Laksamana Yudo menambahkan dengan tingkat kesulitan dan kompleksitas teknologi alutsista serta tuntutan kebutuhan akan kemandirian industri pertahanan maka diperlukan komitmen dari semua pihak.
Termasuk, pelaku industri yang harus terus meningkatkan kemampuan agar memenuhi tuntutan kebutuhan alutsista TNI, serta dapat berkompetisi di pasar global melalui peningkatan kualitas kapasitas produksi manajemen serta teknologi modern.
"Bagi TNI Angkatan Laut yang bertanggung jawab terhadap pertahanan dan keamanan di laut, kapal jenis angkut tank adalah salah satu jenis alutsista yang sangat diperlukan. Sebab, kapal jenis ini memiliki berbagai fungsi penting dalam pelaksanaan operasi laut maupun operasi perang dan lain sebagainya," ucapnya.
Proyeksi kekuatan dari laut ke darat sangat membutuhkan kapal- kapal angkut seperti ini, demikian pula dengan operasi-operasi kemanusiaan seperti penanggulangan bencana.
Menurut dia, dengan kondisi geografis Indonesia sebagai negara dengan belasan ribu pulau, maka keberadaan kapal-kapal angkut menjadi makin vital.
“Saya yakin hadirnya KRI Teluk Palu 523 dalam jajaran alutsista Angkatan Laut akan meningkatkan daya gempur, kepercayaan diri, dan performa dalam pelaksanaan tugas-tugas TNI-AL ke depan," kata Laksamana Yudo Margono. (antara/jpnn)
KSAL Laksamana Yudo Margono menyatakan modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) menjadi salah satu prioritas utama TNI AL.
Redaktur & Reporter : Boy
- KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 5,45 T ke Pertamina Diputihkan, Bahlil Berkata Begini
- Tingkatkan Pertahanan Siber, Kasum TNI Terima Kunjungan Kepala Staf Digital Intelijen Militer Singapura
- Wakil Panglima TNI Berpangkat Bintang 4, Jenderal Agus: Kandidat Sudah Disiapkan
- Soal Pembayaran Tunggakan Triliunan TNI AL, Menhan Singgung Kebijakan Tersentralisasi
- Menhan Sjafrie Mengusulkan Tunjangan Operasi Prajurit TNI Naik 75 Persen
- Rapat Bareng Menhan, Legislator Ungkit Utang Triliunan TNI AL