LaNyalla Singgung Soal Komoditas Pangan dan Produk Kesehatan, Begini Penjelasannya
Amerika Serikat menjadi negara tujuan ekspor utama Jawa Timur disusul dengan Jepang, Tiongkok, Malaysia, dan India.
“Kontribusi sektor industri ini, terutama di Jawa Timur, bisa menjadi salah satu poin bagi pemerintah untuk fokus kepada pengembangan sektor tersebut. Namun jangan terpaku pada industri besar, pelaku industri kecil dan menengah juga perlu diperhatikan," tuturnya.
Beberapa sektor prioritas yang diidentifikasi oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jatim antara lain tembaga murni berupa katoda, perhiasan dari logam mulia, kayu lapis dengan ketebalan tidak melebihi 6 mm, perabotan kayu, kayu dan olahannya, fraksi cair dari minyak yang dimurnikan dalam kemasan serta udang.
“Sebaiknya Pemprov Jatim bekerjasama dengan KBRI atau Atase Perdagangan melakukan survei ke negara-negara yang masih bisa sebagai tujuan ekspor, produk apa yang diterima dan cocok di negara tersebut,” kata eks Ketua Umum PSSI itu.(jpnn)
LaNyalla menyarankan agar ekspor mengacu pada pola konsumsi masyarakat global yang berubah karena pandemi.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bea Cukai Dukung Perdagangan Indonesia-Belanda Lewat Kegiatan Ini
- Impor-Ekspor Indonesia-Israel Masih Ada, Banyak Pihak Meragukan Boikot Produk
- Perusahaan Asal Yogyakarta Ini Ekspor Produk Sarung Tangan ke Pasar Internasional
- Sarung Tangan Buatan Perusahaan Asal Yogyakarta Ini Sukses Merambah Pasar Australia
- Optimistis, Sri Mulyani Bilang Begini soal Perekonomian Nasional
- Misi Dagang ke Maroko Disambut Baik, Catatkan Transaksi Potensial Rp 276 Miliar