Laode Ida: Krisis 1998 Tidak Separah Tahun Ini
Selasa, 24 Maret 2020 – 13:50 WIB

Komisioner Ombudsman RI, Laode Ida. Foto: Dok. JPNN.com
Jangan heran, kata Laode, yang paling banyak memborong bahan pokok adalah kelompok menengah atas. Kelompok menengah bawah, hanya bisa gigit jari karena semua bahan pokok sudah diborong orang berduit.
"Andai usaha coffee shop saya masih jalan, mungkin akan sama nasibnya dengan usaha kecil menengah lainnya yang sekarang ngos-ngosan untuk bertahan," ucapnya.
Dia berharap musibah ini segera berakhir. Sebab, makin lama, akan kian bertambah penduduk miskin di Indonesia. "Semoga Allah cepat tunjukkan jalan agar musibah ini," tandasnya. (esy/jpnn)
Komisioner Ombudsman RI Laode Ida mengatakan bahwa krisis 1998 tidak separah tahun ini.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Djainab Natalia Saroh, Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- PT SNJ Luncurkan Mitra Retail Suri Community
- Bea Cukai Dorong Potensi UMKM di Banyuwangi & Belitung Tembus Ekspor Lewat Asistensi