Laporan BKPRMI: 60 Persen Pemuda Muslim Indonesia tak Bisa Mengaji

Laporan BKPRMI: 60 Persen Pemuda Muslim Indonesia tak Bisa Mengaji
Menpora Amali (tengah kanan) bersama Ketum BKPRMI Said Al Idrus (tengah kiri) di kantor Kemenpora. Foto: Amjad/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menpora Zainudin Amali menerima rombongan pengurus Dewan Pimpinan Pusat Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) di Kemenpora, Selasa (30/3).

Dalam paparannya, Ketua Umum BKPRMI Said Aldi Al Idrus menunjukkan rencana program organisasinya dalam waktu dekat.

Rencana kegiatan yang akan dilakukan antara lain Rakernas yang dirangkaikan dengan Latihan Mujahid Dakwah (LMD) II untuk wilayah Bali, NTB, dan NTT yang dilaksanakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 8-10 April.

Selain itu, mereka juga akan melakukan launching gerakan 'Pemuda Mengaji' di waktu yang sama.

Gerakan 'Pemuda Mengaji' itu digelar sebagai respons hasil riset mereka dalam beberapa bulan terakhir.

Sebab, dari riset tersebut terungkap bahwa sekitar 60 persen pemuda Islam di Indonesia ternyata tak bisa mengaji.

"Ini hasil riset dari Aceh sampai Papua. Karena itu kami bikin program ini," kata Said.

Dia berharap, aksi tersebut bisa meningkatkan persentase pemuda Islam di Indonesia yang bisa mengaji.

BKPRMI memaparkan hasil riset kepada Menpora Amali, banyak pemuda muslim di Indonesia yang tak bisa mengaji

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News