Lebih Baik Kalah Ketimbang Menang Dipolitisasi
Rabu, 29 Desember 2010 – 16:36 WIB
JAKARTA - Mantan wartawan yang kini lebih dikenal sebagai budayawan, Sujiwo Tejo, mengaku sangat prihatin dengan elit politik yang telah mempolitisasi Timnas Sepakbola Indonesia. Karenanya menurut Sujiwo Tejo, lebih baik Timnas kalah dari Malaysia ketimbang menang tapi kelakuan politisi yang memanfaatkannya tambah parah.
"Kalau para politisi akan tambah bohong, jingkrak-jingkrakan, makin menipu, menindas, sebaiknya Indonesia kalah saja. Kan sudah jelas sekarang sudah dipolitisasi," katanya saat ditemui usai acara ulang tahun KPK, Rabu (29/12).
Baca Juga:
Bahkan waktu pertandingan di Malaysia tempo hari, Sujiwo juga mengaku berdoa supaya Indonesia kalah. Hal ini karena nuansa politisasi dirasakan semakin kental. Menurut dia, kekalahan itu akan lebih baik. "Daripada menyenangkan hati 11 pemain tetapi mengorbankan 250 juta rakyat yang makin dibohongi," tukasnya.
Menurut dia, sebetulnya sudah ada teguran dari Tuhan atas kejadian ini. "Misalnya kemarin, sehabis timnas makan-makan, tanggul Lumpur Lapindo langsung jebol. Jadi jangan main-main sama Tuhan," ujarnya.
JAKARTA - Mantan wartawan yang kini lebih dikenal sebagai budayawan, Sujiwo Tejo, mengaku sangat prihatin dengan elit politik yang telah mempolitisasi
BERITA TERKAIT
- Anggota Densus 88 Diduga Memata-matai Jampidsus Kejagung, ART Minta Pimpinan Polri Bertindak
- Beri Efek Jera, Kemenparekraf Siap Sanksi Wisatawan Mancanegara yang Berulah
- BMKG Keluarkan Peringatan Dini, Pertumbuhan Awan Hujan Meningkat
- FKMPS Membahas Pentingnya Sejarah dalam Menjaga Karakter Bangsa
- 5 Berita Terpopuler: Ratusan Honorer K2 Istimewa Resmi dapat NIP CPNS 2024, Muncul Masalah Baru, Aneh
- Ketua MPR Bamsoet Singgung Potensi Besar Tanah Papua yang Belum Digarap Maksimal