Lega, Meski Dana Pilkada Disunat

Lega, Meski Dana Pilkada Disunat
Lega, Meski Dana Pilkada Disunat
REMBANG - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten (KPUK) Rembang akhirnya bisa bernafas lega. Sebab, dana Pilkada tahap pertama yang telah ditunggu-tunggu, akhirnya bisa turun. Kemarin (14/12), KPUK Rembang resmi menerima bantuan hibah dana tahap pertama sebesar Rp 2,12 miliar dari APBD Rembang 2009. Dana tersebut dikirimkan melalui rekening resmi KPUK Rembang dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Rembang.

Ketua KPUK Rembang M Affan saat ditemui di kantornya, mengaku cukup lega dengan adanya kepastian pencairan dana tersebut. Hal itu dikarenakan, pihak KPUK Rembang selama ini sudah harus melaksanakan tahapan persiapan Pilkada. Dan beberapa waktu lalu, saat anggaran tersebut belum bisa dicairkan pihaknya mengaku sangat kesulitan dalam melaksanakan tahapan yang telah diagendakan.

''Saat ini tahapan yang paling mendesak membutuhkan biaya adalah tahapan pemutahiran data pemilih. Dan dengan cairnya dana maka diharapkan dalam proses pemutahiran data bisa lebih maksimal. Selain itu juga bisa memberikan tambahan motivasi bagi anggota PPS yang sedang menjalankan tugas di lapangan,'' ujarnya.

Namun menurutnya, pihaknya sedikit kecewa karena dari informasi yang diterima, Rencana Kebutuhan Anggaran (RAK) Pilkada tahap II dan III yang diajukan oleh tim Pembahasan Anggaran dari Pemkab Rembang dalam APBD Induk 2010 dipotong Rp 400 juta dalam pembahasan di Komisi A DPRD Kabupaten Rembang.

REMBANG - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten (KPUK) Rembang akhirnya bisa bernafas lega. Sebab, dana Pilkada tahap pertama yang telah ditunggu-tunggu,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News