Lenteng Agung Sering Macet, Korlantas Polri Turun Tangan

Lenteng Agung Sering Macet, Korlantas Polri Turun Tangan
Putaran atau U-turn di Lenteng Agung yang bersimpangan dengan rel kereta listrik sehingga sering menimbulkan kemacetan panjang terutama di jam-jam sibuk. Foto: Korlantas Polri

jpnn.com, JAKARTA - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyoroti kemacaten yang biasa terjadi di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Terlebih, kemacetan di Lenteng Agung terjadi ketika jam sibuk saat masyarakat berangkat dan pulang kerja.

Kepala Korlantas Polri Irjen Royke Lumowa mengatakan, pihaknya akan mengerahkan personelnya untuk terjun langsung mengatur lalu lintas di Lenteng Agung. Selain itu, personel Korlantas Polri juga akan melakukan sosialisasi kepada para pengguna jalan.

“Pengaturan lalu lintas dan sosialisasi akan dilakukan selama bulan Februari. Nantinya akan dilakukan evaluasi dari kegiatan itu,” kata Royke, Jumat (2/2).

Menurut dia, kegiatan tersebut akan dipimpin oleh Kasubdit Penindakan Pelanggaran Direktorat Penegakan Hukum Korlantas Polri Polri Kombes Heri Sasongko beserta 62 personelnya. Selain itu, Korlantas juga melibatkan Ditlantas Polda Metro Jaya.

“Sosialisasi akan menyebar di setiap persimpangan dan putaran balik di sepanjang Jalan  Lenteng Agung,” tambah dia.

Sedangkan Heri Sasongko mengatakan, pihaknya akan berupaya menekan angka kecelakaan lalu lintas di sana. “Karena di sini tak hanya pengaturan dan sosialisasi, kami juga akan tekan angka laka lantas,” tegasnya.

Heri menambahkan, personelnya selama kegiatan itu akan memberikan imbauan kepada pengguna jalan agar selalu tertib dalam berlalu lintas serta menjaga keselamatan. "Kami upayakan tidak ada penindakan, namun jika memang terlihat adanya pelanggaran yang kasat mata, kami tetap lakukan penindakan," tandas dia.(mg1/jpnn)


Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyoroti kemacaten di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan yang biasa terjadi pada saat jam-jam sibuk.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News