Lewat Program HoKi, Pegadaian Dukung Mahasiswa jadi Wirausaha Muda

Lewat Program HoKi, Pegadaian Dukung Mahasiswa jadi Wirausaha Muda
Webinar sosialisasi program HoKi yang digelar secara virtual, Jumat (19/2). Foto tangkapan layar

“Saya berharap para mahasiswa yang mengikuti program HoKi ini bisa membuat mereka fokus untuk menjadi entrepreneur yang Tangguh. Selain itu, kompetisi kewirausahaan semacam ini juga bisa meningkatkan daya saing dan keberanian anak-anak muda generasi Z untuk menciptakan bisnis yang inovatif dan bisa membuka lapangan kerja baru," jelas Winang.

Kementerian BUMN turut mendukung program HoKi - Hibah Kompetisi Kewirausahaan yang melibatkan Generasi-Z di perguruan tinggi.

Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting sekaligus Ketua Bidang UMKM, Koperasi dan Nelayan ISEI Jaya, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuhnya untuk kesuksesan pelaksanaan program HoKi.

“Kami menyambut baik atas diinisiasinya program pilot project ini. Semoga kedepannya program HoKi bisa dilaksanakan dengan jangkauan yang jauh lebih luas dan menjadi agenda yang berkelanjutan," ungkapnya.

HoKi diselenggarakan dengan skema prototype dan uji pasar.

Melalui skema ini, mahasiswa dituntut untuk mampu menciptakan rencana ide bisnis yang inovatif dan komprehensif dengan didukung purwarupa produk yang siap diuji pasar.

Setelah proses launching dan sosialisasi, program HoKi akan dilanjutkan dengan proses seleksi proposal dari kelompok mahasiswa di tiga perguruan tinggi peserta pilot project.

Peserta terdiri dari tiga hingga lima anggota tim, di mana yang terpilih sebagai enam pemenang terbaik akan mendapatkan bantuan pembinaan sebesar Rp25 juta dan menjalani program pembinaan selama tiga bulan.

Progam HoKi merupakan ajang pencarian dan penyemaian bakat kewirausahaan yang diperuntukkan bagi mahasiswa S1 perguruan tinggi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News