Lihat, 381 Bandit di Surabaya Tidak Berkutik, Ada yang Gemuk, 2 Ditembak Mati
jpnn.com, SURABAYA - Ratusan bandit atau pelaku kejahatan jalanan di Kota Surabaya, Jatim, diringkus polisi.
Mereka ditangkap selama Operasi Sikat Semeru 2020, yang berlangsung selama dua pekan, terhitung 6 - 17 Juli.
Kepala Polrestabes Surabaya Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Jhony Eddison Isir menyebut terdapat sebanyak 494 kasus yang berhasil diungkap, dengan menangkap 381 bandit yang saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Terbanyak adalah kasus kejahatan jalanan atau 3C, yaitu pencurian dengan kekerasan, pencurian dengan pemberatan dan pencurian kendaraan bermotor," katanya kepada wartawan di Surabaya, Selasa (21/7).
Perinciannya, sebanyak 160 tersangka pencurian, 89 tersangka kasus jambret dan begal, serta 89 tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor.
"Sisanya adalah tersangka kasus premanisme dan penyalahgunaan senjata tajam," ujarnya.
Barang bukti kejahatan yang diamankan dari para tersangka terdiri dari dua pucuk senjata api beserta 100 lebih butir peluru aktif dan 3 bahan peledak jenis bondet.
Selain itu juga mengamankan barang bukti kejahatan berupa 33 bilah senjata tajam dan sepucuk airsoft gun.
Sebanyak 381 bandit atau penjahat yang biasa beroperasi di Kota Surabaya, ditangkap, dua orang sudah ditembak mati.
- Motif Pembunuhan Pencari Kepiting di Surabaya Gegara Sakit Hati, Polisi: Sudah Terencana
- BNPB Merilis Dampak Gempa Tuban Bermagnitudo 6,5
- GBK Sebut Efek Jokowi Bikin Prabowo-Gibran Menang Mutlak di Jatim
- Gempa di Tuban Jatim Terasa Hingga Jateng dan Yogyakarta
- DPR Bangga dengan Kinerja Erick Thohir yang Tangani Covid-19 hingga Bongkar Korupsi Dapen
- Satu per Satu Para Penjahat di Lombok Ditangkap