Lihat! Megawati dan Airlangga Bahas Cawapres Jokowi

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menerima kunjungan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto di kediaman Bu Mega, Jl Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (16/7) kemarin.
Pertemuan selama kurang lebih dua jam itu membahas berbagai agenda strategis nasional ke depannya.
Dalam pertemuan itu, Airlangga menyatakan Partai Golkar dan PDI Perjuangan memiliki akar sejarah panjang. Gabungan kekuatan keduanya tidak hanya kuat di DPR, namun mampu memastikan efektivitas dan stabilitas pemerintahan ke depan.
"Kerja sama Golkar dan PDI Perjuangan tersebut dilakukan sebelum pilpres, dan hal ini akan memperkuat jalan kemenangan Pak Jokowi (Presiden Joko Widodo) nanti," ujar Airlangga.
Kedua partai dalam kesempatan tersebut menyepakati pentingnya dukungan kepada Presiden Jokowi, juga disertai dengan agenda penataan sistem dan kelembagaan politik nasional agar sesuai dengan Pancasila sebagai jiwa dan kepribadian bangsa.
“Di kalangan Golkar masih banyak politisi senior. Kami usulkan untuk membentuk tim kerja untuk melakukan kajian bersama terhadap proses amandemen dan kemudian memerjuangkan bagaimana MPR memiliki kewenangan di dalam menetapkan Garis Besar Haluan Negara (GBHN)," ujar Airlangga.
Sementara Megawati menceritakan bagaimana Bung Karno pada 1960-an mengumpulkan lebih dari 600 doktor dan merancang Pola Pembangunan Semesta Berencana. “Pola Pembangunan Semesta tersebut harus dipelajari kembali dan ditangkap ruhnya sebagai haluan negara yang menjabarkan Pancasila agar Indonesia berdaulat, berdikari, dan berkebudayaan," kata Megawati.
Pertemuan antara Bu Megawati Soekarnoputri dan Airlangga Hartarto berlangsung lebih kurang dua jam.
- Megawati Cs Gigit Jari, Pertamina Enduro Tembus Final Proliga 2025
- Live Streaming Final Four Proliga 2025 Seri Solo: Menanti Aksi Megawati
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu