Lihat, Prajurit TNI Beraksi, Warga Tolikara Papua Senang
jpnn.com, TOLIKARA - Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS memiliki tanggung jawab untuk menjaga keamanan di Provinsi Papua khususnya sembilan kabupaten.
Selain berusaha menjadikan wilayah tersebut tetap aman, Satgas juga melaksanakan beberapa kegiatan.
Salah satunya melakukan pelayanan kesehatan dengan menemui warga masyarakat untuk memeriksa kesehatannya.
Letda Inf Totok selaku Danpos yang berada di Distrik Kanggime, Kabupaten Tolikara, mengatakan dalam menjaga situasi dan kondisi agar tetap aman bukan hanya dengan melakukan kegiatan patroli, namun banyak yang dapat dilakukan salah satunya pelayanan kesehatan.
“Kami bertugas di distrik-distrik yang berada jauh dari kota kabupaten, tingkat kesehatan dari warga sangat rendah. Hal ini yang mendorong kami personel Satgas untuk selalu siap melayani warga yang sakit, bahkan kami sering melakukan patroli simpati dengan mengunjungi warga semata-mata untuk memeriksa kesehatan mereka,” ujar Letda Totok.
Letda Totok menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan warga yang ada di wilayah tugasnya sekaligus berharap dapat terus menjalin tali silaturahmi kepada warga.
Sepi Gurik (45 tahun) salah satu warga yang mendapat pelayanan kesehatan mengaku sangat senang dan berterima kasih atas apa yang telah dilakukan personel Satgas selama dalam bertugas di wilayah Distrik Kanggime.
“Kami, para warga yang ada di Distrik Kanggime ini sangat senang dengan abang-abang tentara 751,” ucap Sepi Gurik
Aksi Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS ini bikin warga Tolikara di Provinsi Papua senang bahagia.
- Detik-Detik 2 Prajurit TNI Tersambar Petir di Cilangkap, 1 Meninggal Dunia
- Dua Prajurit TNI Tersambar Petir saat Jaga Markas di Cilangkap, Begini Kondisinya
- Ada Oknum Kodam I Bukit Barisan Dipecat Gegara Terlibat Narkoba
- 4 Pasien DBD di Banyuwangi Meninggal Dunia
- Bentrok Brimob dan TNI AL di Sorong, Kapolda dan Kapuspen Buka Suara
- Dinkes Banjarmasin Terpaksa Menunda Pembangunan 2 Puskesmas, Ini Sebabnya