Lihat tuh, Bu Risma Ikut Menari
"Lha wong aku dulu juga mantan penari. Dulu waktu sekolah, aku biasa nari Jawa dan Bali," ungkap wanita berhijab itu sembari terbahak.
Sontak, hal itu membuat warga kagum dan memberikan tepuk tangan spontan kepada orang nomor satu di Surabaya itu.
Selain Bali, para penampil lokal juga datang dari Jawa Barat, Yogyakarta, Aceh, dan Jakarta. Mereka menampilkan kesenian masing-masing dengan rancak dan menarik. Seperti tari Saman dari Aceh dan tari dari Jaipong dari Jawa Barat.
Selepas acara, Risma mengaku terhibur dengan gelaran festival budaya tahunan tersebut. Sebab, seluruh negara perwakilan menampilkan keseniannya yang melambangkan kekayaan budaya masing-masing.
"Itulah yang namanya culture. Mencerminkan hubungan antar manusia yang kemudian menciptakan sejarah," jelasnya.
Even akbar itu juga mendapat respons positif dari warga. Desti Pratiwi, misalnya. Wanita asli Krembangan ini mengaku terhibur dengan tarian dari seluruh peserta.
"Aku sengaja datang bersama keluarga. Kami rutin melihat acara ini. Setiap tahun acaranya semakin bagus," ucap wanita 32 tahun itu. (*/jay)
Sebanyak 224 peserta dari sembilan negara, termasuk Indonesia, mengikuti Surabaya Cross Culture International (SCCI) 2017.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- 4 Menteri Kompak di Sidang PHPU, Bansos Tak Terkait Pilpres 2024
- Ada Adegan Menari dengan Arifin Putra, Zsa Zsa Utari Cerita Begini
- Mengharukan, Mensos Risma Berikan Motivasi Ibu dari Anak-anak Pengidap Gangguan Hati
- Hasto Sebut Mensos Risma Merasa Ada Ketidaknyamanan Saat Rapat Kabinet, Kenapa?
- Tanggapi Kekhawatiran soal Politisasi Bansos, Dradjad Wibowo PAN: Kewenangan Pemerintah
- Mensos Risma Tegaskan Kemensos Tak Lagi Salurkan Bansos Sembako Berupa Barang Sejak 2021