Lima Bulan Tak Bisa Tidur

Lima Bulan Tak Bisa Tidur
Lima Bulan Tak Bisa Tidur
SURABAYA - Tak pernah diduga oleh Hunaini, 49, bahwa sesak napas yang dialami pada November silam merupakan awal penderitaan baginya. Warga Kelurahan Panderejo, Kabupaten Banyuwangi, itu sempat mengira napas berat yang dialaminya merupakan hal biasa. Ternyata gejala itu menjadi cikal bakal munculnya tumor di jantung.

Dia menjelaskan, sesak napas tersebut tidak kunjung sembuh meski berkali-kali diperiksakan ke dokter. "Saya sudah mengonsumsi beberapa obat. Namun, hasilnya sama saja. Bahkan, saya tidak pernah tidur selama lima bulan. Untuk berbaring saja sakitnya sangat luar biasa," ujarnya saat ditemui di kamar kelas III RSUD dr Soetomo, Selasa (9/7).

Walau dirawat di beberapa rumah sakit di daerah serta mencoba pengobatan alternatif, penyakitnya tak kunjung sembuh. Akhirnya dengan rekomendasi salah seorang dokter di Bondowoso, dia memutuskan pergi ke RSUD dr Soetomo. "Saat itu kondisi Bapak sudah tidak kuat lagi. Napasnya sudah nggak teratur dan kakinya mulai membengkak," ujar Fatimah, 41, istri Hunaini.

Sampai di RSUD dr Soetomo pada 23 Juni, Hunaini langsung disambut tim dokter yang dipimpin spesialis bedah jantung dr Yan Efrata Sembiring SpB-TKV(K). Setelah didiagnosis awal melalui pemeriksaan echocardiography, ternyata baru diketahui bahwa si pasien menderita tumor jantung (cardiac myxoma).

SURABAYA - Tak pernah diduga oleh Hunaini, 49, bahwa sesak napas yang dialami pada November silam merupakan awal penderitaan baginya. Warga Kelurahan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News