Limbah Lebih Aman Dibuang ke Laut
Senin, 17 September 2012 – 08:16 WIB
Hal tersebut diungkapkan Komisaris G-Resource Martabe, Anwar Nasution yang didampingi oleh Humas G-Resourcen Martabe Katharina Suwardono di JW Marriot Hotel, Jumat (14/5).
Anwar Nasution menyatakan, operasional tambang PT Agincourt Resource saat ini sedang terganggu dengan berbagai peristiwa di daerah tambang. Seperti pembakaran pipa penyaluran air bekas proses tambang, yang disusul aksi demonstrasi warga setempat. “Sudah 2 kali kita dihalangi untuk pemasangan pipa ini, mulai dari pipa milik kita yang dibakar sama massa, kemudian saat akan melakukan pemasangan lagi, kita didemo. Tanpa pipa ini, operasional pipa akan sangat terganggu,” katanya.
Dijelaskannya, selama ini untuk produksi emas, air sisa ini akan masuk ke dalam wadah (penampungan). Di penampungan inilah air diproses sehingga aman sesuai kajian AMDAL dan Kepmen Lingkungan Hidup tentang baku mutu air. Nah, karena pipa ini belum terpasang, tampungan air tersebut sudah hampir penuh. “Kalau prediksi kita, sebenarnya dia mampu untuk menampung hingga 2 bulan lagi. Tetapi, saat ini kita butuh dana untuk produksi,” lanjutnya. (sam/jpnn)
JAKARTA - Berbagai pihak terkait diingatkan agar jangan hanya fokus soal pentingnya investasi atau pun royalty yang didapat dari pertambangan emas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 4 Jemaah Haji Asal Jawa Barat Meninggal Dunia di Tanah Suci
- Dispora Solo Dapat Alokasi Dana Hibah UEA Rp 55,1 Miliar
- Bocah Hilang Tenggelam di Sungai Kuala Anak Mandah, Basarnas Bergerak
- Penjual Hewan Kurban di Palembang Mulai Banjir Pesanan
- PPA-JIEP Kembangkan Desa Sriharjo Jadi Destinasi Wisata Pertanian Terintegrasi
- Penjelasan Siswanto soal Penggeledahan Kantor BPKD Aceh Barat terkait Korupsi Pajak