Longsor di Sibolangit, Jalur Medan-Berastagi Lumpuh 4 Jam

Longsor di Sibolangit, Jalur Medan-Berastagi Lumpuh 4 Jam
Warga dengan peralatan seadanya berusaha menyingkirkan material longsor di Kecamatan Sibolangit yang menghambat lalulintas Medan-Berastagi, Jumat (16/11) sore. Foto: sumutpos.co

Sungai Deli Kembali Meluap
Bukan cuma longsor di kawasan Sibolangit, hujan deras yang melanda Kota Medan dan sekitarnya juga mengakibatkan Sungai Deli meluap. Akibatnya, ratusan rumah di Kecamatan Medan Maimun terendam, Jumat (16/11) dini hari.

Seorang warga Lingkungan IV, Kelurahan Aur, Amir mengatakan, Sungai Deli mulai meluap sekitar pukul 02.00 WIB. Lama kelamaan terus meninggi, hingga pukul 04.00 WIB, genangan air mencapai 1,5 meter.

“Sekitar pukul 02.00 WIB, air mulai menggenangi rumah warga. Awalnya warga yang berada di Lingkungan VI, VII dan VIII yang terkena. Makin lama, air terus meninggi, hingga mencapai setinggi 1,5 meter,” ujarnya.

Kondisi ini membuat warga terpaksa menyelamatkan barang-barang berharga. “Warga mengungsi ke tempat lebih tinggi. Tapi tadi pagi, air sudah surut. Kami sudah kembali ke rumah masing-masing, meski masih was-was, karena banjir susulan bisa saja terjadi,” ungkapnya.

Amir mengakui, warga sudah biasa dengan banjir ini. Pasalnya mereka sudah berulang kali mengalaminya. “Sebenarnya sudah biasa, karena sudah sering terjadi. Kami hanya berharap agar Pemko Medan memikirkan solusinya,” tegasnya.

Sedangkan Manager Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, M Yunus mengatakan, hujan deras yang terjadi pada Kamis (15/11) malam, berimbas kepada meluapnya Sungai Deli. Luapan sungai itu sempat merendam ratusan rumah di Kelurahan Aur dan Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Maimun.

“Ada ratusan rumah warga terendam banjir akibat luapan Sungai Deli. Bahkan banjir itu sempat mencapai ketinggian hingga 1,5 meter,” ungkapnya.

Dijelaskan, banjir itu semula terjadi di lingkungan 7, 8, dan 9 Kelurahan Sei Mati, Medan Maimun. Sekitar pukul 05.30 WIB, dengan cepat debit air memasuki dan merendam 682 rumah warga disana, yang terdiri dari 716 KK dengan 2.852 jiwa. “Warga harus mengungsi ke tempat yang lebih tinggi. Namun, sebagian warga masih tetap bertahan di rumah masing-masing,” paparnya.

Bencana tanah longsor kembali menerjang kawasan Sembahe, Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut), Jumat (16/11).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News