LPI Tak Kenal Peninjauan Kembali

LPI Tak Kenal Peninjauan Kembali
Ketua Komisi Disiplin (Komdis) Liga Primer Indonesia (LPI) Muhammad Sholeh. Foto : Budi/JPNN
JAKARTA — Ketua Komisi Disiplin (Komdis) Liga Primer Indonesia (LPI), Muhammad Sholeh mengatakan pihaknya tidak akan mengkompromikan pelanggaran yang dilakukan klub, pemain maupun suporter. LPI akan menindak tegas setiap pelanggaran yang terjadi.

Menurut Sholeh, bentuk ketegasan LPI menyikapi pelanggaran adalah tidak dikenalnya peninjauan kembali (PK) dalam pemberian sanksi. Bedahalnya dengan Komdis Liga Super Indonesia (LSI) yang memungkinkan pelanggar bisa mengajukan PK.  "Makanya untuk anggota Komdis melakukan kajian mendalam lebih dulu atas suatu dugaan pelanggaran baru mengeluarkan sanksi,” katanya, Kamis (24/3).

Menurut pria yang berprofesi sebagai pengacara itu, pihaknya juga tidak segan-segan memberikan sanksi kepada klub yang suporternya melakukan perkelahian atau pemukulan antar pemain hingga kerusuhan suporter terjadi. Menurutnya, LPI harus menghindari kerusuhan itu dengan bertindak tegas dan menjadi liga profesional yang tertib dan menjunjung tinggi fair play.

“Karena tujuan keberadaan LPI memang untuk merubah wajah persepakbolaan Indonesia yang selama ini diwarnai kerusuhan di dalam dan luar lapangan,” katanya.

JAKARTA — Ketua Komisi Disiplin (Komdis) Liga Primer Indonesia (LPI), Muhammad Sholeh mengatakan pihaknya tidak akan mengkompromikan pelanggaran

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News