Luhut Ketahuan Menyusup ke Istana, Ini Penjelasan Polres Jakpus

Luhut Ketahuan Menyusup ke Istana, Ini Penjelasan Polres Jakpus
Pria beratribut Polri dengan baret Brimob yang mengaku bernama Luhut Panjaitan di pelataran Istana Merdeka, Rabu (17/8). Foto: Korps Brimob for JPNN.Com

jpnn.com - JAKARTA - Polres Jakarta Pusat terus memeriksa Luhut Panjaitan, pria yang diamankan dari lokasi perayaan hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Rabu (17/8) pagi. Pria berseragam petinggi Polri dengan baret Brimob itu langsung diseret ke luar dari kompleks Istana Merdeka karena ketahuan menyusup.

Wakapolres Jakarta Pusat AKBP Roma Hutajulu mengatakan, Luhut begitu ketahuan menyusup langsung diamankan. "Kami bawa ke luar yang bersangkutan," kata Roma kepada JawaPos.Com, Rabu (18/8).

Dari pemeriksaan awal, Luhut mengaku sebagai anggota Polri yang bertugas di Brimob. Ia masuk ke kompleks Istana Merdeka dan mengaku sebagai staf ahli Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).

Roma menambahkan, Luhut adalah warga biasa yang bekerja sebagai karyawan swasta. "Dia beralamat di Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan," sambungnya.

Guna proses lanjut, Luhut terus menjalani pemeriksaan secara intensif. Polisi ingin mengetahui maksud dan tujuan Luhut masuk ke kompleks Istana dan menyelinap saat upacara perayaan HUT RI.(elf/JPG)

 


JAKARTA - Polres Jakarta Pusat terus memeriksa Luhut Panjaitan, pria yang diamankan dari lokasi perayaan hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan RI di


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News