Lulusan SMK Lebih Berpeluang Dapat Kerja
Senin, 14 Maret 2011 – 20:01 WIB
Sedangkan pada tingkat supervisor dari 11.793 orang, lulusan SMA/SMK justru mendominasi yakni sebanyak 6.936 orang dan lulusan D3 sebanyak 1.481 orang. Pada posisi ini, lulusan S1 hanya sebanyak 3.375 orang saja.
Menariknya, pada level terbesar tenaga kerja di Pekanbaru, yakni tingkat staf, didominasi sebagian besar oleh lulusan SMK. Ini membuktikan, bahwa lulusan SMK memang lebih mudah mendapatkan peluang kerja. Angka menunjukkan, dari 33.749 orang yang bekerja sebagai staff, lulusan SMK sebanyak 25.733 orang. Sedangkan lulusan SMA atau dibawahnya hanya 3.619 orang. Sisanya lulusan S1 sebanyak 2.786 orang dan D3 sebanyak 1.611 orang.
Ketua LPPM Unilak, Taufiqul Hulam yang menyampaikan presentasi hasil penelitian ini pada JPNN mengatakan, dari penelitian diketahui bahwa kebutuhan tenaga kerja secara umum di kota Pekanbaru, lebih dominan terserap pada level operator atau staf.
Kalaupun pada jenjang manajerial, ternyata yang dibutuhkan bukan hanya dengan jenjang pendidikan yang tinggi saja. Namun lebih pada kemampuan kepemimpinan (leadership) dan pengalaman bekerja.
JAKARTA—Ternyata, pendidikan tinggi bukanlah jaminan utama untuk mendapatkan jabatan tinggi (manajerial) di berbagai perusahaan sektor jasa
BERITA TERKAIT
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar