Luncurkan Buku ke-31, Bamsoet Sebut Isinya Banyak Kegalauan

Luncurkan Buku ke-31, Bamsoet Sebut Isinya Banyak Kegalauan
Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet meluncurkan dua buku terbarunya di Bengkel Space SCBD, Jakarta, Minggu (10/9). Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet meluncurkan dua buku terbarunya pada Minggu (10/9) hari ini.

Kedua buku yang dirilis bertepatan dengan hari ulang tahun (HUT) ke-61 Bamsoet. Buku itu berjudul 'PPHN Menuju Indonesia Emas 2045' dan 'News Maker - Satu Dasawarsa The Politician Senayan'.

Bamsoet menyebutkan buku-buku yang ditulis banyak berisikan kegalauannya.

"Jadi, buku-buku ini suatu pemikiran sebetulnya dari buku ke-31 ini banyak kegalauan yang saya suarakan. Mulai dari skandal Century hingga saat ini," kata Bamsoet saat peluncuran buku di Bengkel Space SCBD, Jakarta, Minggu (10/9).

Dia menjelaskan kegalauan yang dimaksud ialah saat melihat bangsa Indonesia hingga kini belum memiliki rencana jangka panjang yang mengikat kepala negara. 

"Karena kita hanya berdasarkan visi misi presiden sehingga tidak ada kesinambungan pembangunan dan tidak ada pemantapan yang pasti bangsa ini akan dibawa ke mana," lanjutnya.

Dia menyebutkan setiap terjadi pergantian presiden, bangsa ini dibawa ke arah yang berbeda dengan sebelumnya.

"Kita sepakat 2045 nanti, kita ingin indonesia ini masuk jadi Indonesia emas dengan manfaatkan bonus demografi yang luar biasa bisa sukses seperti Korea Selatan, Jepang, Tiongkok, dan lain-lain," jelasnya.

Ketua MPR RI Bamsoet meluncurkan dua buku terbarunya pada hari ini, Minggu (10/9).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News