Lupakan Pembakaran Al-Qur'an, Turki Buka Peluang untuk Swedia Gabung NATO

“Seperti yang disetujui dalam memorandum, tidak ada batasan ekspor senjata di antara ketiga negara; mereka secara signifikan telah meningkatkan kerja sama antiterorisme; dan Swedia saat ini dalam proses memperketat UU Anti Terorisme melawan PKK. Semua peserta menyambut baik kemajuan yang telah dibuat,” tulis pernyataan itu.
Turki dan dua negara Nordik tersebut menandatangani memorandum pada KTT NATO di Madrid untuk mengatasi kekhawatiran legitimasi keamanan Ankara, memuluskan langkah bagi Finlandia dan Swedia untuk menjadi anggota aliansi.
Memorandum itu mengatasi kekhawatiran Turki termasuk ekspor senjata dan perang melawan terorisme.
Hanya Hongaria dan Turki yang belum meratifikasi permohonan Swedia dan Finlandia untuk menjadi anggota aliansi militer yang beranggotakan 30 negara itu. (ant/dil/jpnn)
Dua bulan setelah pembakaran Al-Qur'an di Stockholm, Turki akhirnya kembali ke meja negosiasi dengan Swedia. Peluang jadi anggota NATO kembali terbuka
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Hadir di Jakarta, Turkish University Fair 2025 Diminati Pelajar dan Masyarakat
- Pameran Pendidikan Turki Terbesar Hadir di Jakarta, Ada 25 Kampus Ternama
- Mbak Puan Sentil Israel soal Serangan di Palestina
- Dunia Hari Ini: Unjuk Rasa di Turki Berlanjut, Jurnalis BBC Dideportasi
- NATO Klarifikasi soal Kematian Tentara AS Saat Latihan di Lithuania
- 4 Tentara AS Hilang di Lithuania Ditemukan Meninggal Dunia