MA Butuh Hakim Agung Murni dari Militer

MA Butuh Hakim Agung Murni dari Militer
MA Butuh Hakim Agung Murni dari Militer
JAKARTA - Mahkamah Agung (MA) berharap para hakim Agung terpilih cepat menyesuaikan diri dan bisa bekerja dengan baik di MA. "Kami juga berterima kasih sudah diberikan hakim pajak, karena kan hakim pajak sekarang cuma satu di MA," kata wakil ketua MA, A Kamil di gedung MA, Jakarta, Jumat (30/9).

Menurut Kamil, dari enam orang hakim Agung yang telah terpilih itu belum mewakili sistem kamar yang akan diterapkan MA mulai 1 Oktober 2011. Karena kata dia, MA meminta hakim Agung murni dari militer satu orang untuk memenuhi kuota majelis hakim militer.

"Karena (hakim) militer itu sekarang anggotanya cuma dua, sehingga untuk memenuhi majelis kita minta satu lagi, cuma ya nggak tahu bagaimana cuma dua. Jadi terpaksa kita mengambil dari yang lain, artinya tidak murni dari militer," keluhnya.

Diminta tanggapannya terkait terpilihnya Gayus Lumbun menjadi Hakim Agung dari unsur Partai Politik terkait dugaan pengamanan perkara, Kamil enggan menanggapi. "Tidak ada tanggapan karena itu sudah diproduk dan dimasak di DPR," tandasnya.

JAKARTA - Mahkamah Agung (MA) berharap para hakim Agung terpilih cepat menyesuaikan diri dan bisa bekerja dengan baik di MA. "Kami juga berterima

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News