Macet dan Banjir Makin Parah, Wali Kota Siapkan Jurus Ini
jpnn.com - SAMARINDA – Macet, banjir dan parkir liar yang semakin parah membuat Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang mengambil kebijakan strategis. Dia menawarkan investor yang ingin membangun gedung parkir.
Pemkot pun memastikan adanya payung hukum bila ada pihak ketiga yang menyambut tawaran tersebut. "Pihak swasta mestinya jeli melihat peluang pendapatan dari sektor parkir," kata Jaang kemarin.
Jaang mengaku telah mengamati sistem parkir di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) beberapa waktu lalu. Menurut dia, pola tersebut layak untuk diterapkan di Samarinda.
"Memang harus diakui, saat ini sistem parkir Samarinda perlu dibenahi. Kami siap beking dengan peraturan,” ucap Jaang.
Politikus Partai Demokrat itu menambahkan, instansi terkait misalnya Dinas Perhubungan (Dishub) bisa bertindak lebih tegas. Pasalnya, saat ini Dishub didukung dengan Perda 5/2015 tentang Parkir sebagai payung hukum. "Sudah saatnya masyarakat sadar memilih lokasi parkir," terangnya. (ypl/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Edistasius Endi: PPPK Harus Menjalankan Fungsi sebagai Perekat Bangsa
- Brimob Polda Sumsel Gagalkan Penyelundupan 11 Ton BBM Ilegal
- Diduga Korupsi Dana Pengelolaan Kebun Sawit 500 Hektare, Direktur BUMDes Ditahan Kejati Riau
- Curah Hujan Tinggi, Warga OKU Sumsel Diminta Waspada Bencana Longsor
- Dugaan Korupsi Jargas Kota Palembang, 4 Orang Jadi Tersangka
- Sumsel Juara Umum Kendaraan Hias HUT Dekranas, Pj Gubernur Agus Fatoni: Ini Kebanggaan