Mahasiswa Asing dan Pemegang Visa Sementara di Tasmania Dapat Bantuan Keuangan
![Mahasiswa Asing dan Pemegang Visa Sementara di Tasmania Dapat Bantuan Keuangan](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2021/07/21/mahasiswa-asing-dan-pemegang-visa-sementara-di-tasmania-dapa-m6r9.jpg)
Presiden mengatakan pemerintahannya akan mengkaji langkah-langkah imigrasi lainya dan melihat bagaimana perekonomian di negara-negara bagian sebelum memutuskan apakah akan memperpanjang larangan tersebut.
Dia mengatakan bahwa adalah hal yang tidak adil dan salah ketika warga Amerika yang kehilangan pekerjaan kemudian digantikan oleh tenaga kerja yang baru datang.
"Dengan menghentikan imigrasi untuk sementara, kita menempatkan warga Amerika yang menganggur di garis depan ketika Amerika dibuka lagi."
"Penghentian sementara ini juga akan membantu Amerika menghemat sumber daya vital di bidang medis untuk warga Amerika."
Amerika Serikat sekarang ini memiliki jumlah kasus COVID-19 terbesar di dunia, dengan lebih dari 823 ribu orang terinfeksi dan 44800 kematian, menurut data dari Johns Hopkins University.
Simak berita-berita lainnya dari ABC Indonesia
Dalam berbagai paket bantuan ekonomi yang sudah diumumkan sebelumnya, para pemegang visa sementara di Australia tidak mendapat bantuan apapun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kasus Bupati Halmahera Utara Kejar Mahasiswa dengan Parang Naik Penyidikan
- ABK Asal NTT dan 9 WNA China Terombang-ambing di Laut Australia hingga ke Sukabumi
- Dunia Hari Ini: Pria Australia Diancam 12 Tahun Penjara di Bali
- Dunia Hari Ini: Australia Akan Mempersulit Orang yang Suka Gonta-ganti Visa
- Aktivis & Mahasiswa Desak KPK Tuntaskan Kasus Dugaan Korupsi di Lamongan
- Bea Cukai Edukasi Terkait Tugas dan Fungsi Kepada Mahasiswa