Mahasiswa IPB Ngamuk Bawa Golok

Mahasiswa IPB Ngamuk Bawa Golok
Mahasiswa IPB Ngamuk Bawa Golok

jpnn.com - PARUNG-Unit Reskrim Polsek Parung mengamankan IN (18), warga RT 05/01, Desa Karihkhil, Kecamatan Ciseeng, karena diduga mencuri ponsel. Informasi yang dihimpun, awalnya IN bersama NR (18) yang merupakan mahasiswa IPB dan sejumlah teman lainnya pergi ke kawasan Kecamatan Ciampea untuk minum ciu (minuman keras, red). Usai minum-minum, IN kemudian meminjam ponsel NR lalu pulang dan menjualnya kepada OK (18). Setelah mahasiswa Fakultas Kehutanan semester itu sadar, kemudian langsung menyambangi rumah IN dengan membawa golok.

Mengetahui NR sedang kalap, IN kemudian berupaya kabur dengan mendorong tubuh temannya tersebut. Melihat IN lari, NR teriak maling.

Mendengar suara tersebut, warga sekitar berdatangan dan menangkap IN serta memukulinya. Selang beberapa menit, personel dari Polsek Parung datang ke lokasi dan mengamankan IN.

“Saya kesal, ponsel saya dipinjam lalu dijual. Makanya, diajak berkelahi dengan golok. Tapi, ia malah kabur dan saya langsung teriaki maling,” kata NR kepada Radar Bogor.

Sementara itu, IN membantah tudingan telah mencuri ponsel milik temannya, bahkan sudah berencana mengembalikan HP yang dititip tersebut.

“Saat dalam perjalan pulang dari Ciampea sempat hujan besar. Saat itu, ponsel dititipkan kepada saya. Entah mengapa, pada malah dia menelepon saya dan menuding mencuri lalu datang membawa golok,” akunya.

Kanit Reskrim Polsek Parung, AKP Nelson Siregar mengatakan, masih melakukan penyidikan. “Saat ini IN kami amankan. Kasus masih terus dikembangkan,” terangnya.(azi)


PARUNG-Unit Reskrim Polsek Parung mengamankan IN (18), warga RT 05/01, Desa Karihkhil, Kecamatan Ciseeng, karena diduga mencuri ponsel. Informasi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News