Mahasiswa Membersihkan 200 Kg Sampah Plastik yang Melilit Mangrove di Pesisir Surabaya
Selasa, 24 Agustus 2021 – 16:32 WIB
Pembersihan itu akan terus dilakukan pada musim kemarau agar mangrove terbebas dari sampah plastik.
Selain itu, penghentian di hulu berupa pembuatan penghalang juga perlu dilakukan.
"Supaya sampah tak sampai masuk ke pantai agar proses pembersihan sampah lebih mudah," jelas dia.
Upaya lainnya yang bersifat preventif yaitu pemerintah harus mengeluarkan kebijakan membatasi penggunaan plastik sekali pakai. Kemudian, masyarakat juga mengurangi produk yang sekali pakai.
"Kalau produsen, bisa mengubah bungkus produk plastik dengan model isi ulang," pungkas Khalid. (mcr12/jpnn)
Sebanyak 20 karung sampai plastik dengan berat total 200 kilogram yang melilit pohon mangrove di pesisir Surabaya dibersihkan oleh sekitar mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok Relawan Sungai Nusantara.
Redaktur : Boy
Reporter : Arry Saputra
BERITA TERKAIT
- UKT Mencekik, Mahasiswa Ancam Kemendikbudristek
- Dukung Pertumbuhan Ekonomi dan Sosial, Dua Pemuda Ini Gagas Youth Catalyst Foundation
- YKAN Turut Lestarikan Sumber Air & Mata Pencaharian Lewat Restorasi Mangrove Berbasis Masyarakat
- Rayakan Hari Keanekaragaman Hayati, PT Aplus Pacific Tanam 1.000 Mangrove
- Pernyataan Tegas Dirjen Diktiristek Soal UKT, Mahasiswa Bisa Tenang
- Siapkan SDM Unggul di Bidang Energi, ITPLN Buka Penerimaan Mahasiswa Baru