Mahasiswa S3 Mantan Tersangka Teroris Kecam Kepolisian Australia

"Butuh enam hari sebelum pengacara bisa menghubungiku," katanya.
"Saya tidak bisa kontak dengan dunia luar selama enam hari, suatu pelanggaran hak asasi dan hak dasar manusia," katanya.
"Permasalahan ini jelas menghancurkan masa depanku. Saya kini kembali ke Srilanka untuk melanjutkan kehidupanku," tambahnya.

Penyelidikan masih berlangsung
Polisi telah menyatakan menolak meminta maaf kepada Nizamdeen meskipun tuduhan terhadapnya telah dibatalkan.
Mereka mengatakan penyelidikan kasus ini masih berlangsung.
Dalam keterangan pers bulan lalu, para pimpinan AFP dan satuan anti-terorisme mengatakan ancaman terorisme menjadikan mereka harus "bertindak terlebih dahulu".
"Kita jangan terlena karena ancaman teroris di Australia dan NSW sangat nyata," kata Asisten Komisaris Kepolisian Michael Willing saat itu.
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina