Mahyudin: Caranya Sudah Tidak Adil
jpnn.com - NUSA DUA – Kandidat Ketua Umum Partai Golkar Mahyudin mempertanyakan adanya informasi pertemuan ratusan kader Partai Golkar di kawasan Pecatu Indah Resort, Badung, Bali, Minggu (15/5) dinihari, yang diduga penggalangan dukungan untuk salah satu bakal calon.
“Siapa yang ngumpulin aku nggak tahu juga. Dengar-dengar begitu. Kalau begitu caranya sudah nggak fair caranya. Sekarang para calon sudah dilarang, tapi panitia ngumpulin DPD-DPD. Agendanya apa?," kata Mahyudin di arena Munaslub.
Karenanya, politkus yang masih menjabat Wakil Ketua MPR RI itu meminta masalah ini dibuka dan ditindak oleh komite etik. Sebab, bila dibiarkan maka persoalan Golkar tidak akan selesai-selesai.
“Komite etik harus tegas, siapa yang kumpulkan. Kalau memang ini inisiasi salah satu calon, calonnya harus didiskualifikasi. Kalau main curang-curangan nggak usah munas saja, bubar saja. Saya siap menang dan siap kalah. Saya nggak siap kalah kalau dicurangi,” katanya.(fat/jpnn)
NUSA DUA – Kandidat Ketua Umum Partai Golkar Mahyudin mempertanyakan adanya informasi pertemuan ratusan kader Partai Golkar di kawasan Pecatu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Resmikan Masjid Jakarta Garden City, Gubernur Pramono Berpesan Begini
- Kepala BKN Sebut 1.967 CPNS 2024 yang Mundur Aslinya Tidak Lulus
- BSMI Peringatkan Dunia Internasional, Jalur Gaza Masih Belum Aman
- Kemenag Dorong Transformasi Ekonomi Pesantren Melalui Inkubasi Wakaf Produktif
- Adinkes Dorong Pemanfaatan Dana Desa untuk Penuntasan Stunting
- Biaya Haji Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia