Majelis, Mohon Kakak Saipul Jamil Dihukum 3 Tahun Penjara
jpnn.com - JAKARTA - Jaksa penuntut umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta untuk menjatuhkan hukuman penjara selama tiga tahun kepada kakak Saipul Jamil, Samsul Hidayatullah.
JPU meyakini Samsul telah terbukti menyuap Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Jakarta Utara (PN Jakut) Rohadi sebesar Rp 300 juta terkait permainan vonis atas Saipul yang didakwa mencabuli bocah laki-laki di bawah umur.
Dalam perkara yang sama, JPU KPK juga mengajukan tuntutan agar majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta menjatuhkan hukuman penjara selama 3,5 tahun kepada pengacara Bertha Natalia Ruruk Kariman. JPU menyebut Samsul dan Bertha bersama-sama menyuap.
"Menuntut, majelis menjatuhkan pidana terhadap terpidana satu Berthanalia Ruruk Kariman penjara tiga tahun enam bulan," ucap Jaksa KPK Zakiyul Fikri membacakan tuntutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (31/10).
JPU Juga mengajukan tuntutan lain ke majelis. Yakni agar menjatuhkan hukuman denda ke Samsul dan Bertha masing-masing Rp 100 juta subsider enam bulan penjara.
"Menyatakan para terdakwa, yakni terdakwa satu Bertha Natalia Ruruk Kariman dan terdawa dua Samsul Hidayatullah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama," ujar jaksa.
Keduanya dianggap melanggar pasal 5 ayat 1 huruf a dan huruf b Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP.
Jaksa juga meminta majelis menolak permohonan Bertha untuk menjadi justice collaborator (JC). Sebab, JPU menyebut Bertha tidak layak menjadi JC meskipun di persidangan mengakui perbuatan dan mengembalikan uang.
JAKARTA - Jaksa penuntut umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta untuk menjatuhkan hukuman
- PKK Sumsel Ikut Lomba Cerdas Cermat HKG, Tyas Fatoni Berpesan Begini
- Usut Kasus Korupsi eks Petinggi Bea Cukai, KPK Periksa Perwira Lemdiklat Polri
- Kapolri Beri Penghargaan ke Casis Bintara yang Jarinya Putus Dibegal
- Usut Kasus Investasi Fiktif di Taspen, KPK Periksa Petinggi PT KB Valbury Sekuritas
- Barang Milik Pekerja Migran Indonesia Tertahan, Wakil Ketua Komisi XI DPR Fathan Subchi Merespons
- Hutama Karya Group Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir & Tanah Longsor di Sumbar