Makam Syekh Jumadil Kubro Seperti Terangkat, Tak Ada Alat Berat yang Bisa Meratakan

Makam Syekh Jumadil Kubro Seperti Terangkat, Tak Ada Alat Berat yang Bisa Meratakan
Para peziarah berdoa di depan makam Syekh Maulana Jumadil Kubro. Foto: Titis Anis Fauziyah/Jawa Pos Radar Semarang

jpnn.com, SEMARANG - Makam Syekh Maulana Jumadil Kubro yang berada di Jalan Arteri Yos Sudarso Nomor 1 Kelurahan Terboyo Kulon, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, selalu dikunjungi peziarah.

Banyak cerita tentang makam yang lokasinya tepat di dekat pintu keluar Jalan Tol Semarang Timur.

Konon makam tersebut ditemukan pada zaman penjajahan Belanda.

Syekh Maulana Jumadil Kubro punya nama asli Syekh Jamaludin Husein.

Dia sampai ke Indonesia setelah melakukan perjalanan bersama rombongan para ulama dari Timur Tengah dan Maroko.

Rombongannya disebut sebagai Al-Maghribi, sebutan daerah Maghrib, Maroko.

Setelah dari Aceh, rombongan langsung menuju ke Pulau Jawa, tepatnya ke Semarang.

Karena keteladanan akhlaknya, Syekh Jumadil Kubro sangat dihormati di Kerajaan Majapahit. Dakwahnya berhasil pada masa itu.

Kedua anak Syekh Jumadil Kubro yakni Maulana Ibrahim Asmarakandi dan Maulana Ishaq melahirkan sebagian wali sanga.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News