Maling Kambuhan Ditembak Polisi, Tatapannya Tajam Banget
“Ketika hendak ditangkap, tersangka ini berusaha kabur dari kepungan polisi dan penjaga malam rumah walet berhasil tersebut. Beruntung dia berhasil ditangkap,” tutur Husni, Sabtu (29/7).
Setelah diinterogasi, Ijal mengakui perbuatannya. Dia tidak beraksi sendirian.
Ijal beraksi bersama rekannya benama Yuli. Namun, Yuli berhasil kabur.
Saat ini, dia masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
Nah, saat itu, polisi membawa Ijal agar menunjukkan lokasi kejahatannya yang lain.
Namun, Ijal malah melarikan diri. Beberapa polisi melepaskan tembakan peringatan.
Ijal ternyata tak mengindahkannya. Polisi akhirnya mengarahkan moncong pistolnya ke kedua kaki residivis kambuhan itu.
Dua timah panas bersarang di kedua kakinya. Ijal pun terkapar dan merintih kesakitan.
Syarif Ijal Al Idrus (40) bakal kembali menghuni jeruji besi.
- Liur Sedap
- Pontianak Masuk 10 Kota Terendah Inflasi se-Indonesia, Ani Sofian Merespons Begini
- Duplikasi Jembatan Kapuas I Pontianak Hampir 100 Persen, segera Diuji Coba
- Berpita Hitam di Tangan, Ribuan Anak Muda Kalbar Ingin Ganjar Selamatkan Demokrasi
- Kampanye Akbar PSI Mawar Melawan, Kaesang Ajak Warga Pontianak Coblos Muka Gibran
- Warga Sebut Akses Internet di Pontianak Lemot, Anies Janjikan Kecepatan 100 Mbps