Manfaatkan Facebook, Residivis Garap Pembantu

Sudah Empat Orang jadi Korban Perkosaan

Manfaatkan Facebook, Residivis Garap Pembantu
Manfaatkan Facebook, Residivis Garap Pembantu
Usai ditangkap, tersangka yang diamankan di sel tahanan Mapolsekta mengaku memanfaatkan Facebook sebagai senjata ampuh untuk menaklukan korbannya. Tak kurang dari puluhan kaum hawa ia dekati. Ironisnya, korban aksi pemerkosaan Yoyo bukan satu orang saja, tapi sudah empat orang. "Puluhan korban dikenal, hanya empat di antarnya yang diperkosa pelaku. Inisial korbannya yakni L, R, A dan terakhir Luna," beber Sukarman. 

Namun Yoyo menampik jika dituding telah memperkosa Luna. Residivis kasus pengeroyokan ini mengaku melakukan hubungan badan dengan korban karena suka sama suka, sebab keduanya terikat hubungan asmara. Guna meyakinkan polisi, Yoyo bahwa mengatakan korbanlah yang mengajak dirinya bertemu dan tak menolak ketika diajak berhubungan layaknya suami istri itu. "Saya dua kali Pak melakukan itu. Saya nggak pernah memaksa. Karena kami memang pacaran. Saya dekat dari Facebook dan dari situ kami janjian," kata Yoyo di hadapan polisi.

Pengakuan Yoyo tentu saja berbanding terbalik dengan pengakuan Luna. Gadis asal Jawa Tengah itu menuturkan bahwa ia dipaksa berhubungan badan oleh Yoyo dan empat buah HP memang dirampas Yoyo. "Sekali Pak (diperkosa), saya waktu itu dipaksa. Saya sudah menolak tapi tetap saja ia memaksa saya. HP juga diambil, tiga HP itu punya majikan saya," ujar Luna.

Akibat perbuatannya, Yoyo dijerat pasal 338 KUHP dan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasaan dengan ancaman hukuman selama 12 tahun penjara. (noq/bai/ara/jpnn)

BALIKPAPAN - Bagi anda kaum hawa, sebaiknya jangan mudah termakan rayuan gombal pria hidung belang termasuk yang ada di situs jejaring sosial Facebook.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News