Mantan Dubes Singapura Divonis 3 Tahun
jpnn.com - ”Dakwaan kesatu primer tidak terbukti, oleh karena itu terdakwa dibebaskan dari dakwaan primer. Dakwaan kesatu subsider terbukti secara sah dan meyakinkan bahwa terdakwa Slamet dan Erizal korupsi, berdasarkan Pasal 3 jo Pasal 18,” tegas majelis hakim yang diketuai Masrurdin Chanyiago di Pengadilan Tipikor, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu malam (17/12).
Kendati demikian, dakwaan primer tidak terbukti ternyata tak semua majelis hakim sependapat. Hakim Made Hendra menyatakan desentil oppinion.
Namun putusan pengadilan menetapkan kedua terdakwa bersalah dan harus tetap ditahan. “Kedua terdakwa di vonis 3 tahun penjara dan denda Rp150 juta. Bila denda tidak dibayar, diganti penahanan selama 6 bulan kurungan,” cetus Masrurdin.
Selain itu, kedua terdakwa juga dimita membayar uang pengganti sebesar 280 $ Sin untuk terdakwa I Slamet Hidayat, dan 120 $ Sin untuk terdakwa II Erizal. “Uang pengganti itu dikonpensasi dengan uang yang sudah diserahkan kepada KPK,” bebernya. Atas kelebihan pengembalian uang oleh terdakwa Slamet, KPK harus mengembalian sebesar Rp1,750 miliar. (gus/jpnn)
JAKARTA - Mantan Duta Besar RI untuk Singapura, Mochamad Slamet Hidayat divonis 3 tahun penjara dan denda Rp150 juta (6 bulan) atas kasus dugaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lestari Moerdijat: Peringatan Hari Buruh jadi Momentum Komitmen Tuntaskan RUU PPRT
- 5 Berita Terpopuler: Solusi untuk Honorer yang Tak Masuk Database BKN, Ada Rekrutmen Khusus PPPK? Semoga
- Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor
- 25 Provinsi Semarakkan FTBIN 2024, Ini Target Badan Bahasa Kemendikbudristek
- Pupuk Bersubsidi Sebesar 9,55 Juta Ton Siap Disalurkan Kepada Petani
- Kematian Brigadir RA saat Jadi Ajudan Pengusaha Harus Jadi Atensi Kapolri