Mantan Menkeu Sebut Kebijakan Ekonomi Jokowi Salah Kaprah

jpnn.com - JAKARTA - Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) dinilai salah kaprah dalam menerapkan kebijakan perekonomian. Pasalnya, pemerintah tidak menekankan produk barang dan jasa sebagai nilai investasi.
"Negara-negara yang maju adalah yang menjual produk-produknya," kata mantan menteri keuangan Fuad Bawazier dalam diskusi bertajuk 'Membedah Kebijakan Ekonomi-Politik Pemerintah Jokowi-JK', yang digelar Fastnewsindonesia.com di Hotel Atlet Century, Jakarta, Jumat (5/12) malam.
Dia menjelaskan, refleksi kebijakan ekonomi Jokowi cenderung kepada sistem neolib. Artinya, mengecilkan peran negara dengan membesarkan peran swasta.
Presiden Jokowi mencari investor asing untuk membangun infrastruktur dalam merealisasikan program poros maritim. "Sekarang yang mau kita jual itu infrastruktur yang mestinya tanggung jawab negara. Saya rasa itu keliru, itu namanya menjual negerinya," beber Fuad.
Dengan begitu, penawaran infrastruktur Indonesia kepada pemodal asing telah menghabiskan semua sumber daya yang ada. Mengingat, selama ini Indonesia merupakan pasar tujuan produk-produk asing.
"Kita tak jadi kompetitif. Sekarang kita sudah jadi pasar tapi infrastruktur mau diambil juga," sesal Fuad. (rmo/jpnn)
JAKARTA - Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) dinilai salah kaprah dalam menerapkan kebijakan perekonomian. Pasalnya, pemerintah tidak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Harga Emas Antam Hari Ini 5 Mei Naik Tipis, Jadi Sebegini Per Gram
- Deretan Perusaaan Ini Raih Penghargaan Top Corporate Social Responsibility of The Year 2025
- Sempat Turun, Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Hari Ini Stabil, Cek nih Daftarnya
- SLIK OJK Alat Bantu Bagi Bank, Bukan Penghambat Penyaluran Kredit
- PNM Mekaar Buka Peluang Akses Pembiayaan Bagi Banyak Keluarga di Berbagai Daerah
- Property Expo 2025 Resmi Digelar, Hadirkan Hunian Sesuai Kebutuhan Masyarakat