Mantan Petugas Kebersihan JIS Tantang Penggugat Hadirkan Bukti

“Sidang selanjutnya akan dilakukan Selasa, 18 Juni 2019 dengan agenda duplik akhir untuk T10 serta seluruhnya apabila ada bukti awal. Kalau tergugat bakal ada bukti awal bisa diajukan saat itu,“ tutur Ketua Majelis Hakim Lenny Wati Mulasimadhi menutup persidangan.
Seperti diketahui, kasus JIS jilid II kembali muncul setelah September 2018, ibu MAK menuntut ganti rugi Rp 1,7 triliun di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Total ada sepuluh pihak yang kembali digugat.
Ini juga bukan pertama kali ibu dari MAK mengajukan tuntutan perdata dengan nilai yang fantastis. Pada persidangan JIS Jilid I, sang ibu juga pernah mengajukan gugatan senilai USD 125 juta atau setara dengan Rp 1,6 triliun. Namun tuntutan tersebut tidak dikabulkan oleh majelis hakim.(jpnn)
Kasus perdata dugaaan pelecehan seksual di Jakarta Intercultural School (JIS) memasuki sidang pembacaan duplik.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Nasib Korban Pencabulan oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut, Menyedihkan!
- 13 Santriwati Jadi Korban Syahwat Ustadz AF
- Cabuli Murid, Pelatih Karate Terancam Denda 900 Gram Emas
- Sempat Geger Soal Surat Panggilan, Sidang Gugatan Terhadap Budiharjo Digelar di PN Jambi
- RS Persada Angkat Bicara soal Kasus Dokter AYP Melecehkan Pasien, Dukung Proses Hukum
- Usut Dugaan Pelecehan Oknum Dokter di Malang, Polisi Kumpulkan Alat Bukti