Mapolresta Digeruduk Petani, 'Aneh...Malah Kawan Kami yang Ditangkap'
Melihat ramainya petani yang menyerbu gerbang utama Mapolresta Medan, sejumlah petugas kemudian datang dan menghampirinya. Petugas menanyakan apakah akan melakukan unjuk rasa atau tidak.
"Kami tidak demo, kami hanya ingin melihat kawan kami. Masih ada dua mobil yang mau meluncur kemari," celetuk petani lainnya.
Tak lama berselang, petugas kemudian mempersilahkan perwakilan berjumlah dua orang dari massa petani untuk masuk ke dalam menemui Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Aldi Subartono.
Aldi yang dikonfirmasi wartawan menyebut, Naho merupakan pelaku penganiayaan. Pihaknya tidak salah tangkap. "Setelah pemeriksaan saksi-saksi dan saksi korban, memang pelaku ada di TKP dan melakukan penganiayaan. Jadi, tidak ada salah tangkap," katanya.
Ia mengaku, untuk laporan warga di Polsek Kutalimbaru sedang dalam proses. "Setelah saya telepon Kapolseknya (Kutalimbaru), masih diselidiki," ujarnya singkat. (ris/adz)
MEDAN - Markas Kepolisian Resort Kota (Mapolresta) Medan di Jalan HM Said Medan, mendadak diserbu puluhan petani asal Kutalimbaru, Deliserdang, Rabu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Irwan: IKA SKMA Jatim Harus Berperan Aktif Mendukung Program Pemerintah
- Cegah Perilaku LGBT pada Anak, Bhayangkari Riau Undang Dr Boyke Jadi Pembicara
- 4 Orang Luka-Luka Akibat Gempa Bumi Garut
- Webinar Bhayangkari Riau, Dokter Boyke Berbagi Tips Agar Anak Terhindar dari LGBT
- Dominggus Maspaitella Ditangkap Setelah 9 Tahun Buron
- Pencarian Dokter yang Tenggelam di Pantai Lancing Sudah Berlangsung 11 Hari