Ma’ruf Cahyono: DPD RI Bisa Memainkan Peran Lebih Besar Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat

Ma’ruf Cahyono: DPD RI Bisa Memainkan Peran Lebih Besar Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat
Sekjen MPR Ma'ruf Cahyono bicara peran DPD RI. Foto: Humas MPR RI

Harapan kehadiran DPD bisa terwujud bila lembaga itu mengoptimalkan perannya dalam menyinergikan kebijakan pembangunan daerah dan nasional secara komprehensif, integratif, dan berkelanjutan.

"Oleh karena itu, membicarakan optimalisasi peran DPD harus dengan kacamata yang lebih luas, dengan melihat latar belakang pembentukannya baik secara historis, filosofis, maupun sosiologis agar dapat dilihat peran dan fungsinya secara komprehensif dan holistik.

"Oleh karena itu, berbicara tentang optimalisasi peran DPD harus dikembalikan kepada kontekstualitas yang melatari pembentukannya yakni mewujudkan cita negara persatuan, cita negara demokrasi, dan cita negara hukum," kata Ketua Keluarga Alumni Fakultas Hukum Unsoed itu.

Selain itu, Ma'ruf menilai DPD juga sebagai kekuatan penyeimbang dalam pelaksanaan checks and balances antarlembaga-lembaga negara.

Baca Juga: Baru Lahir, Bayi Perempuan Ini Meninggal setelah Positif Covid-19, Innalillahi

Sebab, sekarang tidak ada lagi satu lembaga yang memiliki kekuasaan yang sangat powerful, tetapi semua memiliki kedudukan yang setara yang dibedakan oleh fungsinya masing-masing.

"Checks and balances tentu tidak dalam konteks intervensi apalagi mencampuri kewenangan antarlembaga negara, tetapi dalam konteks membangun sinergi, kerja sama, kerja bergotong royong dalam satu visi mewujudkan tujuan nasional," tuturnya.

Pada kesempatan itu, Ma'ruf Cahyono juga memberikan catatan penegasan terkait implementasi peran DPD dalam politik hukum kebijakan pembangunan daerah yang harus sinergi dengan kebijakan  pembangunan nasional, upaya DPD merekatkan keberagamaan terkait paham radikalisme, ekstremisme, dan terorisme.

Sekjen MPR RI Ma'ruf Cahyono mengatakan DPD RI memiliki eksistensi yang sangat strategis dalam tata negara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News