Marzuki: Tuduhan Alihkan Isu, Tak Rasional!

Marzuki: Tuduhan Alihkan Isu, Tak Rasional!
Marzuki: Tuduhan Alihkan Isu, Tak Rasional!
"Ini modus baru dan dengan kasus sebelumnya sedikit berbeda. Jadi mungkin dalam penyelidikan perlu waktu. Berbeda kalau modusnya sudah diketaui mungkin bisa lebih cepat," terangnya.

Sebagai Ketua DPR Marzuki meminta agar masyarakat tidak cepat panic dan terprovokasi oleh kasus bom buku ini. Dia menilai, sebagai sebuah ancaman, aksi-aksi teror sebenarnya sudah ada dari dulu dan bukan barang baru. Jadi masyarakat tidak perlu memperlihatkan kepanikan berlebihan. Berpartisipasi aktif dengan cara turut memberikan informasi-informasi penting menyangkut kecurigaan publik kepada aparat adalah pilihan terbaiknya.

Terpisah, intelektual Muda NU Zuhairi Misrawi justru mengaku melihat teror bom buku adalah bentuk teror biasa yang seharusnya mudah penanganannya oleh aparat. Dengan rentang waktu sepekan tanpa hasil menggembirakan pasca bom buku Utan Kayu, menurut Zuhairi, artinya penanganan aparat terhadap kasus teror tersebut bisa dibilang terlalu lamban.    

"Pemerintah (aparat-red) cukup memiliki prestasi dalam menangkap pelaku teror besar. Tapi mengapa dalam penanganan terhadap teror bom buku lamban sekali," kritik pengamat gerakan Islam, Zuhairi Misrawi saat diskusi "Setelah Bom Buku Terbitlah Isu" di Jakarta.

JAKARTA - Tudingan sejumlah pihak yang menyebut bahwa aksi paket bom buku hanyalah upaya mengalihkan isu saja, menyusul kesan lambannya aparat kepolisian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News