Mas Nadiem Tulis Surat Terbuka untuk Guru Honorer di Lombok, Isinya Bikin Mewek

Mas Nadiem Tulis Surat Terbuka untuk Guru Honorer di Lombok, Isinya Bikin Mewek
Nadiem Makarim bersama guru honorer, Pak Sukardi. Foto: tangkapan layar Instagram @nadiemmakarim

Bapak pernah diberhentikan polisi karena helm Bapak rusak, dan ternyata polisinya murid Bapak. 

Bukannya ditilang, polisi tersebut malah memberikan Pak Sukardi uang untuk membeli helm baru. Itulah rasa hormat dan apresiasi yang Bapak ciptakan dalam murid Bapak.

Cerita Bapak yang paling mengharukan, adalah saat Bapak bertemu dengan murid Bapak yang sudah menjadi Kepala Sekolah.

Bapak cerita pada saya saat bertemu murid tersebut Bapak merasa bangga sekaligus malu. Bangga karena murid Bapak sukses, tapi malu karena Bapak masih berstatus guru honorer dengan gaji jauh dibawah UMR.

Setelah 25 tahun berjuang, Bapak beserta 173.329 guru honorer lainnya hari ini berhasil lolos seleksi menjadi ASN P3K.

Bapak akhirnya akan mendapatkan nafkah yang layak. Hari ini murid murid Pak Sukardi pasti akan bangga. Saya tidak akan pernah melupakan malam saya menginap di rumah Bapak.

Terima kasih sudah menjadi inspirasi saya. Salam buat keluarga Pak. Titip salam juga untuk Ibu yang sudah menyuguhi saya ubi yang nikmat.

Salam hangat,

Mendikbudristek Nadiem Makarim membagikan surat terbuka yang sangat menyentuh di akun Instagram miliknya @nadiemmakarim.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News