Masa Jabatan Hampir Selesai, Anggota Dewan Kok Makin Rajin Kunker ?

Masa Jabatan Hampir Selesai, Anggota Dewan Kok Makin Rajin Kunker ?
Ilustrasi ruang DPRD. Foto: JPG

jpnn.com, SURABAYA - Masa jabatan pada wakil rakyat di DPRD sudah habis bulan depan. Alih-alih ngebut menyelesaikan PR pembahasan raperda yang tertunda, anggota dewan malah kunker ke Polandia.

Alasan resminya studi banding. Yang tertunda, antara lain, pembahasan tarif Gelora Bung Tomo, surat ijo, serta pajak bumi dan bangunan.

Urgensi studi banding tersebut sulit dipahami. Sebab, waktu jabatan dan pembahasan sudah mepet.

BACA JUGA : Segera Berakhir, Anggota Dewan Bakal Diberikan Dana Pensiun

 

Ketua Pansus PBB Anugrah Ariyadi dan Ketua Pansus Raperda Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah Baktiono berangkat bareng ke Polandia. Mereka berangkat bersama Ketua DPRD Surabaya Armuji.

Padahal, dua raperda tersebut termasuk yang ditunggu lantaran menyangkut hajat hidup orang banyak. Raperda PBB membahas perubahan tarif yang selama ini dikeluhkan masyarakat.

Raperda retribusi juga tak kalah ramai diperbincangkan. Terutama soal tarif Gelora Bung Tomo yang naik drastis hingga Rp 444 juta.

Anggota DPRD masih harus menyelesaikan sejumlah pekerjaan rumah sebelum pensiun bulan depan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News