Masalah TKI tak Tertangani, Jokowi Diminta Ganti Kepala BNP2TKI

Masalah TKI tak Tertangani, Jokowi Diminta Ganti Kepala BNP2TKI
Presiden Joko Widodo. Foto JPNN.com

jpnn.com - JPNN.com JAKARTA - Kinerja Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) di bawah kepemimpinan Nusron Wahid kini menjadi sorotan. 

Apalagi sebelumnya, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Basaria Panjaitan menyebutkan  ada banyak kasus korupsi yang terjadi di dalam penempatan TKI di luar negeri. 

Basaria yang berbicara di Batam, Kepulauan Riau, Rabu (31/8) mengungkapkan, dugaan korupsi itu terjadi saat pengurusan dokumen di daerah, penempatan hingga pulang kembali ke Tanah Air. Kata dia, ada penyuapan, pemerasan sampai pada gratifikasi. 

Pengamat perburuhan dari FEB UNPAD, AK Supriyanto meminta Presiden Joko Widodo mempertimbangkan kembali posisi Nusron Wahid sebagai kepala BNP2TKI. Selain karena temuan KPK, Nusron juga dianggap tidak fokus atas tugas negara yang diembannya. 

Justru kata dia, Nusron lebih sibuk sebagai tim sukses Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) pada pilkada DKI 2017.

"Urusan TKI memerlukan orang yang jiwa dan badannya memang di situ. Ia harus memiliki keakraban dengan isu perlindungan tenaga kerja Indonesia atau perburuhan," katanya.  

Supriyanto mengungkapkan, ada 27 TKI asal NTT meninggal di Malaysia selama Agustus 2016, ada pula persoalan rental TKI di Saudi Arabia yang disebabkan penutupan pengiriman TKI informal sehingga terjadi kelangkaan pekerja dalam sektor tertentu.

"Hal-hal tersebut nyaris tidak direspons dengan sigap oleh BNP2TKI. Karena itu, jabatan kepala BNP2TKI lebih baik diisi figur nonpartai sehingga lebih fokus,” ujarnya.  

JPNN.com JAKARTA - Kinerja Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) di bawah kepemimpinan Nusron Wahid

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News