Mata Tertusuk Pisau, Balita Terancam Buta
Rabu, 18 Mei 2011 – 12:47 WIB
BANYUASIN – Alul (4), warga Desa Merante, Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin, terancam buta. Gara-garanya mata kiri balita anak dari Taufik dan Rima, itu tertusuk ujung pisau oleh teman sepermainannya, berinisial Ar (3). Kejadiannya berlangsung di belakang rumah mereka, Selasa (17/5).
Informasinya, pagi itu korban dan Ar serta beberapa teman sebayanya, sedang bermain di belakang rumah korban. Diduga tanpa sepengetahuan orang tuanya, Ar membawa pisau dapur dan dibacok-bacokkannya ke akar pohon cempedak. Tanpa sengaja, ujung mata pisau itu mengenai mata kiri korban yang berada di depan Ar.
Baca Juga:
Tak pelak, korban langsung menangis kesakitan. Lalu korban pulang ke rumah, dan bercerita pada ibunya. Langsung saja korban dibawa berobat ke RSUD Banyuasin. Hasil pemeriksaan sementara, kornea mata korban mengalami pendarahan. “Katanya tertusuk pisau, tapi belum tahu. Masih diperiksa oleh dokter,” ujar Taufik, yang saat kejadian sedang tidak berada di rumah.
Sempat diberi tindakan awal di RSUD Banyuasin, korban kemudian dirujuk ke RSMH Palembang. ”Belum tahu apakah bisa sembuh atau tidak, sekarang masih diobati di RSMH Palembang. Kato dokter harus dioperasi dulu, biar bisa disembuhkan,” pungkas Saidah, nenek korban. (32/fuz/jpnn)
BANYUASIN – Alul (4), warga Desa Merante, Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin, terancam buta. Gara-garanya mata kiri balita anak dari
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Brigjen Dwi Irianto Resmi Bertugas Sebagai Kapolda Sultra
- Prakiraan Cuaca Riau 2 Mei 2024: Waspada Hujan, Angin Kencang, dan Petir di Wilayah Ini
- Geger Penemuan Mayat di Jalan Yos Soedarso Pekanbaru, Lihat
- Kapolda Irjen Fakhiri Tantang KKB Perang Terbuka
- Penyesuaian Tarif Parkir di Denpasar Resmi Diberlakukan Per 1 Mei 2024, Ini Perinciannya
- Bocah yang Hanyut Saat Berenang di Sungai Borang Ditemukan Meninggal Dunia