Mbak Bivitri Anggap Jokowi Merusak Demokrasi dengan Politik Dinasti
Keempat, kata Bivitri, jaringan kekuasaan menyebar pada kelompok tertentu.
Kemudian kekuasaan absolut pada satu jabatan.
"Nah, yang terakhir ini kurangnya pendidikan pemilih. Di sini tugas kita, mahasiswa dan masyarakat memberikan pemahaman," kata peneliti Hukum Tata Negara itu.
Sementara itu, Direktur Lingkar Madani Indonesia Ray Rangkuti menyatakan anak dan menantu Jokowi menjadi wali kota telah membangun dinasti.
"Ada orang yang menyebutkan, Megawati dan Soekarno juga membangun dinasti. Tidak, ini beda. Karena Soekarno sudah lengser baru Megawati terjun ke politik. Dinasti itu kalau lagi menjabat, kemudian anak dan istrinya masuk ke politik, seperti sekarang," kata Ray Rangkuti. (rhs/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Akademisi Sekolah Tinggi Hukum (STH) Indonesia Jentera Bivitri Susanti menilai politik dinasti yang dibangun Presiden Jokowi telah merusak demokrasi.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Pengurus PAN Temui Jokowi di Istana, Maunya Begini
- 5 Berita Terpopuler: Dirjen Nunuk Turun Tangan, Kabar Gembira soal Gaji PPPK 2025 Keluar, Ada 2 Poin Penting
- ICW Minta Jokowi Tak Ulangi Kegagalan Pemilihan Pimpinan KPK, Ingatlah Firli dan Lili yang Bobrok
- Soal Presidential Club Prabowo, Wapres: Perlu Usaha Keras, Tidak Harus Formal
- Timah Kolektor
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru PP Manajemen ASN, Ada Pengakuan Mengejutkan, Sisa 800 Ribu Honorer Diberhentikan?