Mbak Puan: Sejarah Maritim Indonesia Jangan Sekadar jadi Buah Bibir

Mbak Puan: Sejarah Maritim Indonesia Jangan Sekadar jadi Buah Bibir
Menko PMK Puan Maharani, saat membuka Konferensi Nasional Sejarah (KNS) X tahun 2016, di Jakarta, Senin (7/11). Foto: source for JPNN.com

Kondisi ini juga sudah pernah diingatkan oleh Proklamator dan Presiden Pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno, bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang memahami dinamika sejarah negaranya dan menghargai jasa-jasa para pahlawannya. "Bung Karno mengingatkan untuk jangan sekali-kali melupakan sejarah (Jasmerah)," lanjutnya.

Konferensi Nasional Sejarah (KNS) X 2016 dihadiri Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy bersama pejabat eselon I Kemendikbud, Perwakilan dari Philippine Historical Association, Persatuan Sejarah Malaysia, peneliti dari Pusat Sejarah TNI, dan para sejarawan dari berbagai bidang lainnya.

Konferensi Nasional Sejarah sendiri sudah terlaksana sejak 1957 serta mendapat sambutan yang baik dari pemerintah serta para pelaku sejarah, kelompok ahli sejarah, dan peminat sejarah.

"Pengembangan kesadaran masyarakat dan bangsa akan sejarah dan kekayaan alam maritim Indonesia, harus terus didorong sebagai upaya untuk menyelamatkan, melestarikan, dan memanfaatkannya demi tercapainya masyarakat Indonesia sebagai bangsa bahari yang adil, makmur dan sejahtera," ucap Puan.

Mendikbud Muhadjir Effendy mengatakan, Konferensi Nasional Sejarah digelar lima tahun sekali, diikuti dosen, guru, dan komunitas sejarah dari berbagai kalangan. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mendekatkan sejarah kepada masyarakat, bukan sekadar ilmu, namun juga memperkuat titik tolak pembentukan karakter bangsa di masa mendatang.

"KNS X mengambil tema bahari, karena kita harus kembali melihat laut. Bukti kejayan kita di laut, tentu harus diulang dan melalui peran pendidikan baik formal maupun non formal," ujar Muhadjir. (adk/jpnn)


JAKARTA - Indonesia sudah lama dikenal sebagai negara kepulauan dengan sejarah panjang di bidang kemaritiman. Kisah sukses Indonesia di bidang kemaritiman


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News