Mbak Rerie: Iduladha Menjadi Momentum Mempertahankan Semangat Berbagi

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat meyebut Hari Raya Iduladha bisa menjadi momentum bagi umat untuk mempertahankan kebaikan seperti rasa saling berbagi, dalam aktivitas sehari-hari.
"Upaya untuk memperkuat persatuan bangsa lewat berbagai cara, termasuk semangat berbagi pada saat perayaan Iduladha pada saat ini, harus dipertahankan," kata politikus NasDem itu melalui keterangan persnya, Minggu (10/7).
Lestari mengatakan rasa berbagi ini sangat diperlukan setelah Indonesia diterpa pandemi Covid-19 sejak 2020.
Banyak rakyat yang terdampak secara ekonomi dari pandemi dan kini tengah berjuang memulihkan keadaan.
"Sangat dibutuhkan gerak bersama untuk bersatu agar masyarakat bisa segera bangkit dari tekanan sejumlah krisis," ujar Mbak Rerie, sapaan Lestari Moerdijat.
Apalagi, ujar Rerie, Bank Dunia dalam Global Economic Prospects edisi Juni 2022 memperingatkan potensi resesi ekonomi bersamaan dengan inflasi yang tinggi atau disebut stagflasi akibat pandemi Covid-19 yang belum usai, ditambah adanya konflik Rusia dan Ukraina.
"Para pemangku kepentingan dan masyarakat diharapkan mewaspadai potensi krisis tersebut, sambil terus berupaya menghadirkan solusi untuk mengatasinya," ungkapnya.
Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak umat untuk merayakan Iduladha dengan gembira serta tidak lupa untuk berkurban terhadap sesama bagi yang mampu.
Mbam Rerie mengatakan rasa berbagi saat Iduladha sangat diperlukan setelah Indonesia diterpa pandemi Covid-19 sejak 2020.
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Pemerintah Segera Memperbaiki Tata Kelola Pendidikan
- Anggota MPR Lia Istifhama Serap Aspirasi Masyarakat Bertajuk Ekonomi Kerakyatan
- GIM Dukung Kolaborasi Lintas Sektor untuk Program Peduli Thalassaemia
- MPR Resmi Bentuk Organisasi Ini, Tugasnya Bantu Pemerintah Urus Masalah di Papua
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI