MBKM Kemendikbudristek Berdampak Positif, Perguruan Tinggi Tunggu Apa Lagi?
Hak belajar di luar kampus selama tiga semester, yang dimungkinkan kebijakan MBKM, menurutnya justru menghadirkan pilihan yang lebih beragam bagi mahasiswa untuk menyalurkan minat sekaligus memperkuat kompetensi.
Sejalan dengan makin meningkatnya kesadaran akan dampak positif pelaksanaan MBKM, dia berharap lebih banyak perguruan tinggi akan menyelenggarakan program MBKM Mandiri.
"MBKM diharapkan bukan hanya berhenti pada program tetapi menjadi gerakan. Gerakan ini kalau bisa diakselerasi dan disebarluaskan akan menjadi sebuah budaya pembelajaran yang lebih inovatif,” tuturnya.
Pada acara temu media ini, para pimpinan PPKM menyampaikan paparan terkait capaian dan dampak implementasi MBKM, khususnya melalui enam program flagship yang diselenggarakan Kemendikbudristek.
Keenam program tersebut adalah Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA), Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB), Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), Kampus Mengajar, Praktisi Mengajar, dan Wirausaha Merdeka.
Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat) misalnya, dapat menjadi kendaraan mobilitas vertikal mahasiswa karena 36% peserta berasal dari keluarga kurang mampu, 57.64% memiliki orang tua yang tidak pernah kuliah sebelumnya dan 10.72% memiliki orang tua yang hanya lulusan SD atau tidak lulus SD sama sekali.
Program MSIB memberikan peluang kepada mahasiswa untuk mendapatkan kesempatan atau tawaran kerja setelah mengikuti program, terbukti dari pengalaman sejumlah alumni program yang memperoleh tawaran pekerjaan dari mitra magang atau studi independen, bahkan sebelum mereka lulus dari perguruan tinggi.
Selain bermanfaat bagi para mahasiswa selaku peserta program, pemangku kepentingan terkait juga merasakan dampak positif dari pelaksanaan program.
MBKM Kemendikbudristek terbukti berdampak positif kepada mahasiswa, perguruan tinggi tunggu apalagi untuk melaksanakannya
- HUT ke-44 Dekranas, Parade Mobil Budaya Pecahkan Rekor MURI
- Pendaftaran KILA 2024 hingga 31 Mei 2024, Kemendikbudristek Gencarkan Sosialisasi
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Indonesia, PSF Menggelar Kegiatan Kejar Pijar
- Pengangkatan PPPK 2024 Fokus untuk Penyelesaian Honorer, P1 Swasta Kejepit
- Penjelasan Kemendikbudristek soal UKT Mahal, Jangan Gagal Paham
- Sajikan Tayangan Budaya, Indonesiana.TV Sabet Penghargaan