Megawati Tak Mau Disalahkan Lepasnya Sipadan-Ligitan

Megawati Tak Mau Disalahkan Lepasnya Sipadan-Ligitan
Megawati Tak Mau Disalahkan Lepasnya Sipadan-Ligitan
"Nggak ada lagi  namanya ditanya kayak pengadilan. Itu hanya hakim "hakim saja. Saya sendiri mengirimkan (berkas, Red) bukti segini," kata  Megawati sambil mengangat tangannya sampai lebih tinggi dari podium.

Megawati juga sempat meminta Malaysia untuk mencabut sengketa itu bersama "sama Indonesia, tapi ditolak. "Memang begitu aturannya. Nah, siapa yang memasukkan ke mahkamah internasional bukan saya," curhatnya.

Presiden ke-5 RI, itu, mengaku lepasnya dua pulau yang terletak di sebelah timur Kalimantan itu sangat menyakitkan. Terutama karena mahkamah internasional yang bermarkas di Den Haag, Belanda, itu, memenangkan Malaysia dengan alasan yang cukup remeh. 

"Malaysia itu kan termasuk common wealth, bekas jajahan Inggris. Jadi, sama Inggris dibantu. Dulunya itu tempat bird sanctuary atau penangkaran burung (yang dikelola Malaysia)," katanya. "Menangis saya, mengapa begini persitiwanya. Tapi, saya istilahnya sudah barang jadi tinggal menunggu putusan," imbuh Megawati. (pri)


JAKARTA - Megawati Soekarnoputi rupanya tidak rela bila lepasnya dua pulau, Sipadan dan Ligitan, ke tangan Malaysia sejak Desember 2002, dianggap


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News