Melbourne Rayakan Dua Hari Nol Kasus COVID-19
"Kalau kita melandaikan kurva ke angka belasan kasus, dan tidak sampai ke angka hari ini, maka tidak akan pembukaan kembali dengan Australia Selatan, tidak ada pembukaan kembali dengan NSW, masyarakat perbatasan tidak akan bisa berhubungan dengan tetangga di lintas perbatasan," katanya.
"Saya kira penanganan kita merupakan yang terbaik di Australia saat ini."
Dengan penurunan kasus, mulai hari Rabu, banyak bisnis seperti toko, cafe dan restoran boleh dibuka kembali.
Photo: Pemilik cafa di Chapel Street Melbourne Katie Graham mengatakan siap membuka kedainya secepat mungkin. (ABC News)
Salah seorang pemilik cafe Katie Graham sekarang mempersiapkan diri untuk membuka cafenya di kawasan Chapel Stree, dan mengatakan pendapatannnya menurun 70 persen selama lockdown.
"Kami tidak akan bisa bertahan tanpa bantuan pemerintah lewat JopKeeper dan bantuan dari pemilik properti," katanya.
"Ini merupakan masa-masa yang menyulitkan karena kita tidak tahu kapan waktu untuk dibuka lagi, dan kita tidak mau cepat-cepat buka dan menghabiskan uang karena mungkin penutupan akan berjalan lama."
Untuk dua hari berturut-turut tidak ada kasus baru COVID-19 di negara bagian Victoria, Australia
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat
- Dunia Hari Ini: Tornado Tewaskan 4 Orang di Oklahoma
- Dick Tamimi: Sosok di Balik Band Dara Puspita yang Pernah Dituduh Menyelundupkan Emas